Iklan

Tuesday, November 11, 2025, 7:26 PM WIB
Last Updated 2025-11-11T12:26:01Z
Techno

Waspada! 5 Tanda HP Disadap dan Cara Menghentikannya Sebelum Data Anda Dicuri

5 Tanda HP Disadap dan Cara Menghentikannya Sebelum Data Anda Dicuri
5 Tanda HP Disadap dan Cara Menghentikannya Sebelum Data Anda Dicuri


LANGGAMPOS.COM - Kasus penyadapan HP semakin marak terjadi di Indonesia. Banyak pengguna ponsel kehilangan data pribadi hingga uang di rekening akibat ulah hacker yang menyusup lewat malware dan aplikasi mata-mata. 

Agar tak menjadi korban kejahatan siber, penting mengenali tanda-tanda HP disadap dan mengetahui cara menghentikan penyadapan HP dengan aman.

Maraknya kasus penyadapan ponsel membuat banyak pengguna khawatir. Modus penyadapan HP ini biasanya digunakan untuk mencuri data penting, termasuk akun media sosial, password email, hingga informasi perbankan.

Menurut laporan dari Techlicious, ada beberapa ciri yang mudah dikenali ketika HP sedang disadap.

1. Baterai Cepat Habis

Tanda paling umum HP disadap adalah daya baterai yang cepat terkuras. Jika ponsel Anda tiba-tiba boros baterai tanpa alasan jelas, bisa jadi ada aplikasi mata-mata yang bekerja di latar belakang.

Malware semacam ini memakai banyak sumber daya untuk mengirim data pengguna ke server pelaku kejahatan siber.

2. Kinerja HP Melambat

Jika HP terasa lambat, aplikasi sering macet, atau perangkat restart berulang kali, Anda patut curiga.

“Salah satu indikasi HP diretas adalah performa ponsel menurun tanpa sebab jelas,” tulis Techlicious.

Aplikasi jahat yang menyusup dapat membebani sistem dan membuat bentrok dengan aplikasi lain.

3. Pemakaian Data Internet Melonjak

Ciri lain HP disadap adalah penggunaan data yang tiba-tiba meningkat. Banyak korban baru sadar ketika tagihan internet membengkak.

Malware yang tertanam akan terus mengirim informasi pribadi ke server hacker, bahkan saat Anda tidak sedang menggunakan ponsel.

4. Panggilan dan SMS Misterius

Jika Anda menemukan riwayat panggilan atau SMS ke nomor asing, bisa jadi HP Anda sedang dikendalikan pihak lain.

Periksa tagihan telepon untuk memastikan tidak ada biaya tambahan mencurigakan. Kasus seperti ini sering menjadi tanda penyadapan HP melalui jaringan seluler.

5. Muncul Banyak Iklan Pop-up

Tidak semua iklan pop-up menandakan HP disadap, namun Anda perlu waspada jika iklan muncul terlalu sering.

Hal ini bisa jadi tanda adware—jenis malware yang memanen klik pengguna demi keuntungan pelaku.

“Jika pop-up muncul bahkan saat tidak membuka aplikasi, segera periksa keamanan ponsel Anda,” tulis Techlicious.


Cara Menghentikan dan Mencegah HP Disadap


1. Hanya Unduh Aplikasi Resmi


Hindari menginstal aplikasi dari sumber tidak dikenal. Gunakan hanya Google Play Store, App Store, atau Galaxy Store.

Pastikan juga aplikasi berasal dari pengembang resmi, bukan tiruan yang bisa menyebarkan malware.


2. Gunakan Aplikasi Anti-Malware

Pasang aplikasi antivirus terpercaya dan lakukan pemindaian rutin.

Langkah ini membantu mendeteksi dan menghapus malware atau spyware yang mungkin telah terinstal di perangkat.

3. Cek dengan Kode MMI

Gunakan kode rahasia MMI untuk mengetahui apakah ada pengalihan panggilan atau perekaman otomatis.

Coba masukkan kode seperti ##002#, *72, *73, atau *#21# untuk memeriksa keamanan jaringan.

Langkah sederhana ini sering diabaikan, padahal sangat efektif.


4. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Lindungi akun penting dengan verifikasi 2 langkah.

Fitur ini mengharuskan dua jenis autentikasi, seperti kata sandi dan kode OTP, sehingga peretas tidak mudah masuk ke akun Anda.

5. Matikan Fitur GPS Location

Fitur GPS real-time bisa membocorkan lokasi tanpa Anda sadari.

Matikan fitur ini di pengaturan ponsel dan hindari berbagi lokasi langsung melalui aplikasi seperti WhatsApp atau Telegram.


Kesimpulan:

Mengetahui tanda HP disadap dan cara menghentikannya adalah langkah awal untuk melindungi data pribadi dari kejahatan digital. 

Jangan menunggu sampai terlambat. Jika ponsel menunjukkan gejala-gejala mencurigakan, segera ambil tindakan pencegahan.

Ingat, keamanan digital dimulai dari kewaspadaan pengguna.



(*)
Advertisement