Iklan

Sunday, December 28, 2025, 9:06 PM WIB
Last Updated 2025-12-28T14:06:14Z
Culture

Semarak Tahun Baru 2026 di Pantai Lombang Hadirkan Alunan Magis Tong Tong Pangeran Girpapas Percussion

Semarak Tahun Baru 2026 di Pantai Lombang Hadirkan Alunan Magis Tong Tong Pangeran Girpapas Percussion


LANGGAMPOS.COM - Destinasi wisata ikonik Pantai Lombang Sumenep dipastikan akan dipadati pengunjung menyusul agenda penampilan seni musik tradisional Tong-Tong Pangeran Girpapas Percussion dalam rangka menyambut kemeriahan Tahun Baru 2026.

Perhelatan budaya ini menjadi magnet utama bagi wisatawan yang ingin menikmati perpaduan keindahan alam pesisir Madura dengan dentuman ritme perkusi khas yang penuh energi dan nilai filosofis sejarah lokal.

Kelompok musik kebanggaan masyarakat setempat, Pangeran Girpapas Percussion, dijadwalkan menggetarkan panggung Pantai Lombang pada Senin, 29 Desember 2025.

Atraksi musik kolosal ini akan dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, sebagai bagian dari rangkaian perayaan pergantian tahun yang dirancang untuk memperkuat daya tarik pariwisata Kabupaten Sumenep.

Ketua Perkumpulan Kepala Desa Indonesia (PKDI) Sumenep yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Pinggirpapas, H. Ubaid Abdul Hayat, menyatakan kebanggaannya atas dedikasi para seniman muda yang terlibat dalam pertunjukan ini.

Beliau menilai kelompok musik ini bukan sekadar penghibur, melainkan garda terdepan pelestari adat.

“Anak-anak ini adalah pejuang budaya. Mereka menjaga dan melestarikan musik tradisional kita agar tetap hidup di tengah arus modernisasi,” tegas H. Ubaid saat memberikan keterangan terkait persiapan acara.

Lebih lanjut, H. Ubaid mengajak seluruh elemen masyarakat Sumenep dan sekitarnya untuk hadir langsung memberikan apresiasi. 

Kehadiran penonton dianggap sebagai suntikan semangat bagi para pelaku seni agar terus berkarya di jalur tradisional.

“Partisipasi masyarakat sangat penting. Dukungan kita akan membuat seni tradisional tetap eksis, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda,” tambah H. Ubaid.

Kegiatan ini mengemban misi lebih besar dari sekadar hiburan akhir tahun. Melalui ketukan irama Tong-Tong, penyelenggara berharap dapat menanamkan rasa cinta mendalam terhadap seni tradisional sekaligus memperkuat identitas budaya Madura di mata dunia.

Langkah ini diharapkan mampu memicu kreativitas generasi milenial dan Gen Z dalam menjaga warisan leluhur melalui inovasi seni yang relevan namun tetap membumi.

Penampilan ini menjadi momentum penting untuk membuktikan bahwa kekayaan lokal mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri melalui perayaan penuh semangat kreativitas anak muda.

(*)
Advertisement
close